Hidup
kita diwarnai dengan berbagai perasaan, emosi, sensasi, atau persepsi mengenai realita di sekitar kita. Yang perlu diingat, bahwa kitalah
yang memilih warna tersebut! Apabila Anda selama ini tidak merasa bisa
mengontrol diri Anda, maka sudah seharusnya Anda sadar, bahwa orang lain yang
telah memilihkan warnanya untuk Anda!
Kecenderungan proses persepsi kesenangan, kesusahan, kecemasan, depresi, optimisme, pesimisme, dan lain-lainnya, dalam pikiran kita adalah dalam bentuk dua hal: kata-kata dan gambar. Coba hentikan sejenak apapun yang Anda lakukan dan fokus pada apa yang Anda katakan atau gambarkan di pikiran Anda saat Anda sedang marah, senang, cemas, optimis, dan lain-lain.
Anda akan mengetahui bahwa banyak sekali kata-kata atau gambar yang Anda buat dalam pikiran Anda. Dan apabila Anda semakin fokus dan menyadari lebih dalam lagi, Anda akan tahu bahwa kata-kata atau gambar itu pula yang berperan untuk meningkatkan atau menurunkan intensitas perasaan Anda!
Di NLP, ini disebut sebagai submodality. Dengan memperkaya kata-kata atau gambar di pikiran Anda, Anda bisa membuatnya bertambah nyata dan perasaan Anda pun akan mengikutinya.
Coba ikuti tip berikut dari I2.
Untuk mengurangi perasaan cemas, takut, gugup, stress, kecewa, dan sejenisnya, gunakan metoda berikut.
Pertama, apabila pikiran Anda penuh dengan gejolak kata-kata, seperti "I don't want to think about" atau "Saya tidak boleh memikirkannya" atau sejenisnya, segera ganti! Ganti dengan "What I want to think about is......." atau "Saya lebih suka memikirkan ..."
Penyebab Anda terus-menerus memikirkan sesuatu yang tidak ingin Anda pikirkan adalah karena setelah menyebutkan 'kata' yang berasosiasi dengan yang tidak ingin Anda pikirkan tersebut, pikiran Anda akan secara otomatis membuat proyeksi image-nya, sehingga malah akan memenuhi pikiran Anda! Dan semakin Anda berulang-ulang mengatakannya, malah akan semakin kuat image tersebut! So now you know!
Kedua, apabila image tersebut sudah menempel erat di pikiran Anda - misalnya Anda akan segera masuk ke ruangan untuk bertemu bos Anda yang galak, atau Anda membayangkan audiens yang tidak ramah saat nanti Anda akan presentasi, dll., tenang saja. Ada metoda untuk menanganinya.
Bayangkan saja image tersebut dengan tenang dengan sikap 'it's okay'. Sekarang, coba fokus pada image tersebut. Sadari bagaimana bentuk image tersebut, apakah bentuknya seperti sebuah foto, atau bergerak seperti film. Perhatikan setiap kejadian atau detil di gambar tersebut, dan perhatikan warnanya.
Nah, setelah Anda berhasil menangkap semuanya itu, yang perlu Anda lakukan adalah mengurangai warna dari gambar tersebut di pikiran Anda. Buatlah lebih buram, sedikit demi sedikit. Setelah gambarnya mulai buram, secara perlahan pula, kecilkan ukurannya. Teruskan, sampai gambarnya sama sekali buram dan sulit untuk Anda lihat lagi.
Setelah gambarnya sulit untuk Anda lihat, biasanya, Anda akan berkali-kali lipat lebih tenang! Tidak percaya? Coba lakukan sekarang!
Apabila Anda ingin memperkuat sebuah keyakinan, agar tambah PD, ikuti metoda berikut. Fokuspada gambar di pikiran Anda mengenai apa yang Anda harapkan terjadi. Sadari ukuran gambarnya, warnanya, dan juga suara-suara yang mungkin Anda dengar di gambar tersebut.
Now, setelah mendapat gambaran utuh, lakukan yang berlawanan dengan di atas. Tambahkan warnanya. Tajamkan gambarnya seolah Anda ingin membuat berbagai detilnya bertambah nyata! Apabila Anda hanya samar-samar mendengar suaranya, naikan volume-nya selayaknya Anda menaikkan volume stereo set Anda! Setelah itu, tambahkan ukuran gambarnya, perbesar.
Setelah itu, pertajam lagi warna dan kontrasnya! Anda akan terkejut betapa telah bertambah nikmatnya perasaan Anda sekarang!
Cheers
Kecenderungan proses persepsi kesenangan, kesusahan, kecemasan, depresi, optimisme, pesimisme, dan lain-lainnya, dalam pikiran kita adalah dalam bentuk dua hal: kata-kata dan gambar. Coba hentikan sejenak apapun yang Anda lakukan dan fokus pada apa yang Anda katakan atau gambarkan di pikiran Anda saat Anda sedang marah, senang, cemas, optimis, dan lain-lain.
Anda akan mengetahui bahwa banyak sekali kata-kata atau gambar yang Anda buat dalam pikiran Anda. Dan apabila Anda semakin fokus dan menyadari lebih dalam lagi, Anda akan tahu bahwa kata-kata atau gambar itu pula yang berperan untuk meningkatkan atau menurunkan intensitas perasaan Anda!
Di NLP, ini disebut sebagai submodality. Dengan memperkaya kata-kata atau gambar di pikiran Anda, Anda bisa membuatnya bertambah nyata dan perasaan Anda pun akan mengikutinya.
Coba ikuti tip berikut dari I2.
Untuk mengurangi perasaan cemas, takut, gugup, stress, kecewa, dan sejenisnya, gunakan metoda berikut.
Pertama, apabila pikiran Anda penuh dengan gejolak kata-kata, seperti "I don't want to think about" atau "Saya tidak boleh memikirkannya" atau sejenisnya, segera ganti! Ganti dengan "What I want to think about is......." atau "Saya lebih suka memikirkan ..."
Penyebab Anda terus-menerus memikirkan sesuatu yang tidak ingin Anda pikirkan adalah karena setelah menyebutkan 'kata' yang berasosiasi dengan yang tidak ingin Anda pikirkan tersebut, pikiran Anda akan secara otomatis membuat proyeksi image-nya, sehingga malah akan memenuhi pikiran Anda! Dan semakin Anda berulang-ulang mengatakannya, malah akan semakin kuat image tersebut! So now you know!
Kedua, apabila image tersebut sudah menempel erat di pikiran Anda - misalnya Anda akan segera masuk ke ruangan untuk bertemu bos Anda yang galak, atau Anda membayangkan audiens yang tidak ramah saat nanti Anda akan presentasi, dll., tenang saja. Ada metoda untuk menanganinya.
Bayangkan saja image tersebut dengan tenang dengan sikap 'it's okay'. Sekarang, coba fokus pada image tersebut. Sadari bagaimana bentuk image tersebut, apakah bentuknya seperti sebuah foto, atau bergerak seperti film. Perhatikan setiap kejadian atau detil di gambar tersebut, dan perhatikan warnanya.
Nah, setelah Anda berhasil menangkap semuanya itu, yang perlu Anda lakukan adalah mengurangai warna dari gambar tersebut di pikiran Anda. Buatlah lebih buram, sedikit demi sedikit. Setelah gambarnya mulai buram, secara perlahan pula, kecilkan ukurannya. Teruskan, sampai gambarnya sama sekali buram dan sulit untuk Anda lihat lagi.
Setelah gambarnya sulit untuk Anda lihat, biasanya, Anda akan berkali-kali lipat lebih tenang! Tidak percaya? Coba lakukan sekarang!
Apabila Anda ingin memperkuat sebuah keyakinan, agar tambah PD, ikuti metoda berikut. Fokuspada gambar di pikiran Anda mengenai apa yang Anda harapkan terjadi. Sadari ukuran gambarnya, warnanya, dan juga suara-suara yang mungkin Anda dengar di gambar tersebut.
Now, setelah mendapat gambaran utuh, lakukan yang berlawanan dengan di atas. Tambahkan warnanya. Tajamkan gambarnya seolah Anda ingin membuat berbagai detilnya bertambah nyata! Apabila Anda hanya samar-samar mendengar suaranya, naikan volume-nya selayaknya Anda menaikkan volume stereo set Anda! Setelah itu, tambahkan ukuran gambarnya, perbesar.
Setelah itu, pertajam lagi warna dan kontrasnya! Anda akan terkejut betapa telah bertambah nikmatnya perasaan Anda sekarang!
Cheers
Tidak ada komentar:
Posting Komentar